Cara Instal Windows 10

Windows 10 merupakan sistem operasi paling baru yang dirilis oleh Microsoft. Dilihat dari segi tampilan, Windows 10 sudah banyak berubah dibandingkan dengan versi terdahulu. Oleh karena itu, banyak orang yang mencari cara instal Windows 10.

Apakah kamu juga berminat untuk hijrah ke sistem operasi terbaru dari Microsoft ini? Jika iya, kamu akan sangat memerlukan informasi lengkap di bawah ini. Yuk, simak penjelasan cara lengkap instal Windows 10 lengkap dengan beberapa tips dan informasi lainnya.

Apa Saja Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Mulai Menginstall Windows 10?

Sebelum kamu mulai menginstal Windows 10, ada baiknya kamu mempersiapkan 2 hal berikut ini. Tanpa dua hal ini, kamu tidak akan bisa menginstal Windows.

Pastikan Baterai Laptop atau Kecukupan Daya Listrik

Hal pertama yang perlu kamu persiapkan adalah baterai laptop yang cukup. Proses instal Windows 10 biasanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit sampai 1 jam dari awal hingga benar-benar selesai. Oleh karena itu, kamu harus memastikan bahwa laptop kamu sudah memiliki cukup baterai.

File Software Windows 10

File software Windows 10 juga harus kamu siapkan. Tanpa file ISO ini, kamu tidak akan bisa melakukan instalasi. File ini biasanya memiliki ukuran sekitar 4,6 GB. Kamu bisa mengunduhnya di situs resmi Microsoft. Kamu juga memerlukan flashdisk untuk dibuat bootable.

Kelebihan dan Kekurangan Windows 10

Sebelum membahas cara instal Windows 10, sebaiknya ketahui keunggulannya terlebih dahulu. Ini dia beberapa keunggulan yang dimiliki Windows 10. Tentunya kamu nggak akan bisa menemukan keunggulan ini di Windows generasi sebelumnya.

  1. Mendapatkan dukungan penuh dari pihak Microsoft secara penuh hingga saat ini.
  2. Memiliki banyak fitur modern dan kekinian yang terus dikembangkan.
  3. Lebih mumpuni untuk gaming
  4. Tingkat keamanan lebih baik dibandingkan dengan Windows generasi sebelumnya.
  5. Proses aktivasi lebih mudah dan praktis.
  6. Memiliki Windows Store sehingga kamu bisa download dan update aplikasi semudah di smartphone.
  7. Mendukung berbagai jenis ukuran layar serta teknologi touchscreen yang lebih maksimal.
  8. Mendukung tablet mode.

Tidak ada sistem yang sempurna, hal ini juga berlaku untuk Windows 10. Sistem operasi yang satu ini juga memiliki beberapa kekurangan atau kelemahan seperti berikut ini.

  1. Terlalu sering mendapatkan update otomatis sehingga mengganggu produktivitas.
  2. Setiap update membutuhkan kuota internet yang tidak sedikit. Untuk update minor, kamu butuh kuota internet puluhan hingga ratusan MB. Sementara untuk update mayor, setidaknya kamu harus menyiapkan 2 hingga 4 GB kuota.
  3. User experience selalu berubah seiring dengan update mayor yang diberikan oleh Microsoft.
  4. Hampir tidak pernah final karena update mayor masih terus ada sampai saat ini.
  5. Jumlah aplikasi yang sudah masuk Windows Store masih sangat terbatas.

Cara Install (Ulang) Windows 10 Lengkap dengan Flashdisk

Setelah mempersiapkan hal-hal yang dibutuhkan untuk instal Windows 10, sekarang kamu bisa mengikuti langkah install Windows 10 dengan flashdisk berikut ini.

Membuat Bootable Windows 10 di Flashdisk

Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah membuat flashdisk menjadi bootable. Untuk langkah ini, kamu perlu mendownload sebuah aplikasi bernama Rufus. Link downloadnya ada di sini: https://rufus.ie/id_ID.html. Setelah itu klik pada link Rufus 3.13. Berikut cara membuat bootable:

  • Instal Rufus layaknya kamu menginstall aplikasi lain. Setelah itu, buka aplikasi tersebut.
  • Tancapkan flashdisk pada port USB. Pastikan sudah terdeteksi di aplikasi Rufus.
  • Berikutnya, klik pada tombol SELECT di aplikasi Rufus.

  • Cari file ISO dari Windows 10 yang sudah disiapkan.
  • Centang di bagian opsi Quick format dan Create extended label and icon files.

  • Klik START lalu OK.
  • Tunggu sampai proses selesai dan ada keterangan READY. Sekarang klik tombol Close.

Mengubah Boot Priority pada BIOS

Tancapkan flashdisk yang sudah kamu buat bootable ke perangkat yang akan diinstal Windows 10. Jika kamu memakai perangkat yang sama, berarti biarkan flashdisk tersebut menancap. Berikutnya lakukan langkah ini.

  • Restart atau nyalakan komputer atau laptop.
  • Sesaat setelah itu, tekan tombol F1, F2, F10, atau Del untuk masuk ke BIOS. Sesuaikan tombol ini dengan pengaturan komputer.
  • Selanjutnya kamu sudah masuk BIOS dan pilih tab Boot.
  • Ubah pada bagian Boot Option #1 menjadi USB Flashdisk (namanya bisa berbeda menyesuaikan merek).

  • Tekan F10 untuk keluar dari BIOS dan menyimpan pengaturan tersebut.

Di laptop Asus, kamu hanya perlu menekan tombol Esc ketika merestart atau menyalakan komputer. Setelah itu pilih flashdisk untuk diboot pertama kali. Jadi, kamu tak perlu masuk BIOS sebelum mempraktikkan cara instal Windows 10.

Proses Instalasi Windows

Lanjutkan prosesnya dengan cara instal Windows 10 berikut:

  • Tekan tombol apa saja untuk loading files.
  • Pilih bahasa yang akan kamu pakai untuk instal Windows 10. Klik Next.
  • Klik Install Now.

  • Masukkan product key yang jumlahnya ada 25 karakter, kemudian tekan Next.
  • Pilih jenis Windows 10 yang akan diinstal (Pro atau Home). Klik Next.
  • Centang di bagian I accept the license terms dan klik Next.

  • Pilih opsi Custom.
  • Pilih partisi hard disk primary yang akan dipakai untuk install Windows. Klik Next.
  • Tunggu sampai proses instal selesai. Biasanya Windows juga akan merestart komputer secara otomatis.

Pengaturan Dasar Windows 10

Setelah proses instal selesai, komputer akan restart dan kamu dibawa untuk melakukan pengaturan. Berikut tutorialnya.

  • Klik pada tombol Use Express settings.

  • Pilih I own it kemudian klik Next.
  • Masukkan email dan password dari akun Microsoft yang kamu punya. Jika ingin melewati langkah ini, klik pada opsi Skip this step.
  • Beri nama PC sesuai keinginan kamu. Jangan lupa buat password untuk mengamankan komputer. Klik Next.
  • Kamu akan diminta memilih untuk menggunakan Cortana atau tidak. Jika ya, kamu bisa klik Use Cortana. Jika tidak, klik Not Now.

Proses instal Windows 10 selesai sampai tahap ini. Kamu bisa melanjutkan prosesnya dengan instal driver serta aplikasi yang diperlukan.

Cara Refresh dan Reset Windows 10 Melalui Desktop

Kamu bisa melakukan instal ulang atau reset Windows 10 tanpa flashdisk dengan cara di bawah ini:

  • Klik Start Button yang ada di sudut layar.
  • Kemudian klik ikon Settings atau logo roda gerigi.
  • Klik pada menu Update & Security.
  • Pilih opsi Recovery yang ada di sisi kanan.
  • Gulir sampai ke bagian Reset this PC lalu pilih Get started.

  • Kalau kamu hanya ingin refresh, pilih Keep my files.
  • Jika ingin melakukan hard reset, pilih opsi Remove everything.
  • Apabila muncul pilihan Your PC has more than one drive. Do you want to remove all files from all drives?, sebaiknya pilih Only drive where Windows is installed. Hal ini dilakukan agar data kamu di partisi lain tidak terhapus.

Cara Instal Windows 10

  • Tunggu sampai prosesnya berakhir.

Cara instal Windows 10 sangat mudah, kan? Kamu cuma perlu menyiapkan file ISO dan flashdisk. Setelah proses instal sistem operasi, kamu juga bisa langsung menggunakan laptop atau komputer karena driver untuk perangkat-perangkat yang standar biasanya sudah terpasang otomatis.

Leave a Comment